Jakarta, CNN Indonesia

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat terbatas pada perdagangan Jumat (19/4) ini.

Pengamat Pasar Modal PT Dinamika Gelora Satya Oktavianus Audi mengatakan hal itu seiring dengan pelemahan dolar AS.

“Sentimen pelemahan dolar AS dan meredanya tensi geopolitik di Timur Tengah sedikit memberikan angin segar untuk IHSG saat ini,” katanya kepada CNNIndonesia.com.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati, investor bakal tetap mewaspadai sikap hawkish bank sentral AS (The Fed). Maklum, data inflasi yang di atas ekspektasi serta data tenaga kerja yang kuat berpotensi membuat suku bunga akan berada pada level tinggi untuk jangka yang lebih panjang.

Ia pun memproyeksi IHSG bergerak di rentang support 7.130 dan resistance 7.235 hari ini.

Sementara itu, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memproyeksi IHSG menguat hari ini. Menurunnya, secara teknikal indeks saham berpotensi rebound.

“Masih bersifat teknikal rebound dan IHSG berpotensi akan melewati rentang sideways jangka pendek,” ujarnya.

Ia memprediksi pasar saham bergerak dalam rentang support 7.123 dan resistance 7.272 hari ini. William pun merekomendasikan sejumlah saham, yakni TLKM, BBCA, ASII, UNVR, TBIG, BINA, BBRI, PWON, dan ASRI.

IHSG ditutup menguat 35,97 poin atau 0,5 persen ke level 7.166 pada perdagangan Kami (18/4) kemarin.

Investor melakukan transaksi sebesar Rp13,79 triliun dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 17,64 miliar saham.

[Gambas:Video CNN]

(mrh/pta)






Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *